Bukankah pernah kukatakan padamu, aku tak ingin lagi merajut hari bersamamu?
Karena aku menyerahkan diriku seutuhnya, sedangkan kau hanya mengirimkan bayangan dirimu sajaRatusan mil, puluhan tahun, bahkan dua lautan menjadi jarak antara kita
Kukira, bahkan hatiku sudah melupakanmu
Namun, lagi-lagi, oh lagi-lagi, tanpa permisi kau menyeruak, menghiasi tiap tidur malamku
Bukankah sudah ada dia disisimu?
Gadis ayu yang wajahnya benar-benar mirip denganmu!
Itu pertanda kalian berdua memang berjodoh, bukan?
Lantas, mengapa pula aku masih duduk manis di sini
Mengenang tiap detik masa lalu kita
Membaca tiap kata dalam guratan pena surat-suratmu
Mereka-reka perjumpaan manis kita yang tak pernah nyata
Aku memang pernah mengharapkanmu, amat sangat
Tiap kisah yang kita bagi bersama, bertahun-tahun
Menyemai bunga-bunga indah semerbak dalam hati perempuanku
Mengikat jiwa laksana rampai dalam keranjang cinta
Hanya ada kau dalam hatiku, wahai sahabat masa kecilku.
Hingga suatu saat, kita diberi kesempatan bersua
Aku datang dengan cintaku, kau hadir dengan semangatmu
Aku dengarkan tiap cerita dari bibirmu dengan sepenuh diriku
Kau berbagi mata, antara menatapku bicara dengan menarikan jarimu dalam kotak kecil teleponmu
"Ini adalah kekasihku", kau menunjukan sebuah nama indah dalam layar mungil itu
Ternyata, aku tak berarti sebesar kau berarti dalam hidupku
Andai kau tahu, tiap kenangan yang kita alami dulu
Masih setia menjadi bunga tidurku, tiap malam, tiap waktu, hingga kini
Tak berani kukatakan pada dunia
Aku malu mereka tahu aku merana, mendamba cinta yang tak kupunya.
Sungguh, sekali lagi kukatakan padamu
Berhentilah memenuhi mimpi-mimpiku
Layulah, wahai bunga tidurku
Rasa ini, jika ini cinta, sungguh indah kala mataku belum terbuka
Rasa ini, jika ini cinta, sungguh menyiksa setelah ku terjaga
*Diposting untuk diikutkan dalam kuis "seperti janji kita"
http://yessigreena.wordpress.com/2011/03/31/kuis-seperti-janji-kita/
*Diposting untuk diikutkan dalam kuis "seperti janji kita"
http://yessigreena.wordpress.com/2011/03/31/kuis-seperti-janji-kita/

Biarkan saja tetap berbunga tapi dalam taman persahabatan... mungkin itu lebih baik... :)
BalasHapusSalam kenal :)
Salam kenal juga, Awan...
BalasHapusThanks kunjungannya....